"Hari gini gak punya pesbuk? Cape deh..."
Begitulah ungkapan sindiran bagi orang-orang yang tidak mempunyai salah satu situs jejaring sosial itu. Saya sendiri sudah mengakses situs itu sejak awal tahun ini dan sudah mencapai record 2 kali kena banned (dulu nakal kali ya?)^_^...Mudah-mudahan akun ke-3 saya ini awet, amin..
Sejak mengenal pesbuk, saya menjadi jarang meng-update blog ini, apalagi setelah mengenal sebuah game yang sangat menarik: Mafia Wars! Dalam game itu, saya banyak berkenalan dengan berbagai orang hebat dari seluruh penjuru dunia. Selain orang yang hebat-hebat, bermain Mafia Wars atau game lain di pesbuk beresiko ketemu hackers/crackers yang bisa membahayakan akun kita. Sudah beberapa kejadian akun pesbuk kena hack oleh oran lain. Bahkan, untuk level yang sangat tinggi, bila berperang di Mafia Wars, mereka bisa saling kirim virus, biasanya melalui sebuah link palsu yang berisi VIDEO. Untuk itu, mohon bagi para users pesbuk supaya hati-hati apabila ada orang yang tidak dikenal dan mengirim link ke kita. JANGAN PERNAH MERASA PENASARAN untuk membukanya karena bisa saja itu jebakan yang akhirnya kita tidak bisa membuka akun kita karena password dan imel dicuri dan diganti. Hii....ngeri ya?
Selain itu, jangan terlalu percaya dengan akun yang ada karena kadang-kadang akun itu adalah fake profile alias akun palsu. Misalnya mencopy photo orang lain dan menggunakannya dengan nama lain. Biasanya sih demi maen game (Mafia Wars atau bahkan Pokker).
So, solusi aman untuk berjalan-jalan di pesbuk adalah:
1. Jangan menampilkan email pesbuk kita ke orang lain, karena email adalah pintu gerbang hacker.
2. Jangan sembarangan menambahkan teman. Usahakan yang kita kenal atau yang kira-kira dapat kita percaya.
3. Jangan ragu untuk menolak undangan teman yang mengajak ke grup grup atau orang yang tidak dikenal. Dan jangan sampai GR apabila kita mempunyai ribuan teman (justru semakin sedikit tapi saling kenal, akun pesbuk kita akan semakin aman).
4. Jangan pernah membuka link yang mencurigakan, terutama yang berisi video dari orang yang tidak kita kenal.
5. Apabila menemukan seorang yang diduga hacker, segeralah hapus dari daftar teman dan BLOKIR, supaya dia tidak datang lagi dengan akun baru.
Semoga bermanfaat.
Facebook bisa Berbahaya
Kacang yang Lupa pada Kulitnya
Pepatah "jangan seperti kacang yang lupa pada kulitnya" memang tepat ditujukan bagi beberapa orang yang saya kenal (dan sudah menjadi pejabat) tapi lupa akan masa-masa sulitnya dulu, saat masih sama-sama berjalan bersama, senasib sepenanggungan.
Politik memang bisa mempengaruhi jabatan. Beberapa teman atau bahkan saudara, beruntung bisa menduduki jabatan yang lebih tinggi sekarang saat mereka bergabung ke partai politik secara diam-diam karena ada larangan bagi PNS untuk itu. Yang tadinya sama-sama senasib, bahkan beberapa lebih "rendah", jabatan mereka meloncat jauh di atas saya.
Tapi apa yang membuat saya muak? Mereka LUPA akan masa-masa dulu. Kacang lupa sama kulitnya. Ketika diminta bantuan (bukan materi), mereka buta dan tuli, padahal dulu mereka datang pada saya. Perasaan ingin membalas pasti melekat. Jabatanmu tidak akan lama, roda nasib terus berputar dan saya yakin insya Allah saya sedang menanjak. Tunggu saja!!
Kegelisahan Hatiku
Di lingkungan kampus Muhammadiyah Tasikmalaya sendiri terdapat 7 sekolah, mulai dari TK, SD, SMP, Mts, MA, SMA, sampai dengan SMK Muhammadiyah. Sejak pemerintah "berencana" membunuh sekolah-sekolah menengah atas swasta dengan gencarnya program SMK, SMA Muhammadiyah 1 Tasikmalaya kebagian imbasnya. Jumlah siswa yang terus menurun setiap tahun menyebabkan rasa bangga dan rasa memiliki mulai terkikis.
Selama tiga tahun program pemerintah tersebut berjalan, selama itu pula jumlah siswa SMA Muhammadiyah 1 Tasikmalaya terus berkurang. Namun, alhamdulillah, kita masih bertahan diatas satu kelas. Sedangkan disaat yang sama, sekolah-sekolah menengah atas yang lain malah terpuruk dengan jumlah siswa yang hanya mampu mencapai belasan orang setiap tahunnya. Untuk tahun ajaran 2009/2010 ini, SMA Muhammadiyah 1 Tasikmalaya mampu mendapatkan murid sebanyak 76 orang, dan dibagi ke dalam 3 kelas "kurus". Turun drastis dari tahun sebelumnya yang mencapai 96 orang, dan dua tahun sebelumnya yang mencapai 120 orang.
Sadar atau tidak sadar, pemerintah sebenarnya sedang menciptakan pengangguran baru. Lama kelamaan, guru-guru non PNS kemungkinan besar akan dirasionalisasikan karena kelebihan personal dalam mengajar.
Orang luar akan menganggap guru DPK (guru PNS yang dipekerjakan di sekolah swasta) tidak perlu khawatir, karena jumlah murid 1 orang pun, misalnya, gaji mereka tidak akan dikurangi. Anggapan itu salah. Betul, gaji memang tidak akan berkurang, tapi kesempatan mengajar pasti berkurang. Apalagi bagi guru-guru yang sudah disertifikasi terdapat kewajiban mengajar selama 24 jam pelajaran. Mengajar "bercabang" ke sekolah lainpun tidak mungkin, karena sekolah lain mengalami hal yang sama. Mutasi ke sekolah negeri pun begitu. Semua kepala sekolah negeri merasa guru-gurunya sudah penuh. Lantas apa yang harus dilakukan? Wallohu'alam, semoga program SMK ini hanya sebagai uji coba pemerintahan SBY-JK yang bersifat sementara.
Muhammadiyah - SMA - SMA Muhammadiyah - SMA Muhammadiyah 1 - SMA Muhammadiyah 1 Kota Tasikmalaya - SMA Muhammadiyah 1 Tasikmalaya - Tasikmalaya - pendidikan - guru - 24 jam pelajaran - SBY - JK
Label: opini